Demi Pacarku Aku Telah Rela Digilir Sampai Habis habisan

Demi Pacarku Aku Telah Rela Digilir Sampai Habis habisan

 

Taruhan Bola - Saya akan berbagi tentang kehilangan keperawanan saat masih di SMA. Tapi sebelum pertama kali mengenalkan nama Image saya, ketika berbicara tentang saya adalah berikut kira-kira, tinggi 162 cm dengan berat seimbang, ukuran Bra-ku 34C. Jika menurut saya ukuran saya masih duduk di sekolah, saya punya ukuran payudara yang besar.

Selain tubuh saya juga seimbang dengan payudara saya, plus teman saya bilang, saya cukup cantik, putih, dan memiliki hidung yang tajam. Nah disinilah permulaan cerita seks saya
Merasa, sayang dan cinta kepada saya sejak awal kita berteman.

Awalnya dia tidak berniat untuk berkencan, dia memberi tahu teman-temannya dulu agar dia bisa mengenal saya lebih jauh. Tentu ada rasa penolakan, tapi setelah lama berpikir, saya menantangnya untuk menjadikan saya kekasihnya. Dia dengan cepat menanggapi dengan yakin bahwa dengan senang hati dia akan menjadikan saya kekasihnya.

Sebenarnya saya adalah tipe wanita yang sulit didapat oleh orang, tapi karena dengan uletn dan terus-menerus Refal saya meleleh, karena saya percaya dengan tulus kasih sayang saya. Saya yakin itu akan ditolak karena Anda sudah mengenalnya untuk waktu yang lama, dan juga sikap yang ditunjukkan kepada saya sebelum kita berkencan. Oh

Situs Judi - Ya Refal Ini adalah kelas kakak saya satu tahun di sekolah saya.
Singkat cerita, hari-hariku sering dihabiskan dengan Refal. Banyak pacar saya tidak berpikir bahwa saya akan pergi dengan Refal. Di sekolah ada begitu banyak pria yang ingin saya menjadi kekasihnya, yang mengejek saya di sekolah ada anak-anak pejabat Kevin, juara kelas Romi, atlet bola basket Andi, dan masih banyak lagi.

Dari sedikit orang yang mengejar saya, saya hanya disalahgunakan oleh Refal biasa-biasa saja, baik dalam kebijaksanaan, prestasi, dan kepemilikan. Kembali lagi ke inti cerita saya dengan Refal, jangan merasa koneksi saya dengan Refal sudah berjalan selama lebih dari 7 bulan. Kami berkencan secara rahasia, tahu itu karena saya baru di SMA.

Orang tua saya benar-benar melarang saya untuk berkencan, jika mereka mengatakan bahwa saya diminta untuk fokus di sekolah terlebih dahulu, hehe, Tapi iya tidak apa-apa, jika sudah jatuh cinta sudah, mau keadaan apapun, tetap baik. Pada hari Sabtu sepulang sekolah saya bertemu dengan Refal, saya ingin menemaninya mengunjungi rumah temannya. Pada saat saya mengucapkan selamat tinggal kepada orang tua saya bahwa pada hari Sabtu saya akan pulang terlambat karena ada pelajaran les tambahan.

Demi cintaku rel itu berbohong pada orangtuaku. Sebelum pergi ke sekolah saya pun siap berganti pakaian sampai hari ini dengan Refal. Setelah sekolah saya mengganti celana dan baju di toilet sekolah saya, jika tidak, Refal sama. Singkat cerita-kami juga naik bus ke rumah teman Refal yang akan kami kunjungi.

Sesampai di sana, saya diperkenalkan ke teman Refal, bernama Daus. Pada saat itu rumah Daus sepi, karena orang tua Daus sedang di luar kota. Saat ternyata Daus juga bersama pacarnya, pacar obat bius bernama Cindy. Sebenarnya hanya ada 4 dari kita, pembantu Daus telah kembali ke rumah. Oh ya Daus ini punya saudara perempuan yang sudah menikah, tapi sudah hidup sendiri.

Karena Daus sendirian di rumah, saudara perempuan Daus yang sudah menikah datang ke rumah untuk menemui Daus dan membawakan makanannya. Adiknya hari ini telah tiba pagi ini dan akan datang lagi besok, kata Daus. Kami ngobrol bersama ngalor ngidul. Segera, Daus dan Refal pergi ke dapur dan menyiapkan minuman untuk kami.

Agen Bola - Aku mengobrol dengan Cindy. Dari Cindy, saya tahu bahwa Daus telah kontak selama sekitar 1 tahun. Keduanya satu sekolah, juga di sekolah menengah pertama berbeda dengan sekolah saya. 5 menit kemudian, Daus dan Refal kembali dengan 4 gelas sirup dan dua stoples camilan. Setelah mengantarkan minuman dan makanan, Daus kemudian memutar DVD, Daus mengatakan, bahwa ia akan memainkan Film baru.

Setelah itu Daus-biarkan aku minum, tanpa ragu-ragu-bahkan minum sirup yang diberikan. Setelah 15 menit berlalu, tiba-tiba kepalaku terasa sangat pusing, bersamaan dengan itu ada perasaan aneh di tubuhku, rasanya hangat dan merinFalg. Seiring dengan itu, tubuh saya di televisi sepertinya melihat wanita Kaukasia yang berhubungan seks dengan dua pria, satu negro dan satu bule lainnya.

Saat itu saya berniat pulang, tapi entah kenapa dorongan saya untuk terus nonton film. Mungkin itu karena saya pertama kali menonton Film Dewasa. Tubuhku semakin terasa seperti kepalaku terasa berat dan ah kegembiraan di tubuhku menjadi gila. Aku melihat Daus dan Cindy menanggalkan pakaian mereka di hadapanku dan Refal.

Mereka berpelukan, berdentang melihat Daus mencium sedikit Dind Cindy kecil dan mengisap putingnya, tampaknya keduanya sering melakukannya. Mereka tidak terlihat canggung seperti Cindy yang telah merekam Titit Daus seperti yang terjadi di film ini. Cindy nampaknya juga akrab dengan Titit Daus seperti permen, diisep, dikulum oleh Cindy Refal menutup tubuhnya untukku.

"Cit.Kamu sayang saya enggak?" Dia bertanya padaku.

"Eh ... kenapa, Rail?" Saya menjawab,
Saya menjawab sedikit terkejut karena saya masih menonton Daus dan Cindy. Kemudian,

"Saya ingin menjadi seperti Cindy dan Daus," kata Daus sambil menunjuk Daus dan Cindy semakin panas.

Agen Casino - Daus mulai menghancurkan Cindy, dan memasukkan batang Tititnya ke dalam vagina Cindy. Mengikuti tangisan kecil Cindy, batang Titit masuk sepenuhnya ke dalam vagina Cindy. Tiba-tiba gairah saya melompat karena suatu alasan? Seluruh tubuhku sedang dalam proses.

"Dear imagery ...?", Refal panngil lagi

"Tidak mau aku sayang, aku takut, mau tahu kalau kelihatannya begitu," kataku.

"Jangan takut & malu sayang?", Kata-kata yang salah.
Tidak lama setelah dia mengatakannya saat Refal mulai merangkak masuk ke dadaku, lalu dengan lembut mengusap tangannya.

"Malu pada Daus dan Cindy tuh", kataku.

"Ah dong dong dong dong dong saya main bola ya," kata Refal.

"Ah ... jangan ah" kataku.

Kegembiraan saya tumbuh dengan erangan dan erangan dari Daus dan Cindy. Aku tidak bisa merasakan tangan Refal mulai membuka kancing bajuku. Entah bagaimana aku membiarkannya keluar, jadi bajuku terbuka. Saya hanya memakai celana dan jeans BRA saya. Adegan di film - terlihat lebih panas sekarang seorang wanita Asia di pasubuhi 3 orang Kaukasia 2 orang masuk Tititnya ke pussy dan anusnya.

Sedangkan tititnya yang lain diisep oleh wanita. Keempatnya sepertinya merasakan nikmatnya Tangan Refal mulai merangkak dan berlutut gajiku masih ketat dan tak tersentuh oleh siapapun. Aku meregangkan, ah lucu ... pertama kali aku merasakan ini.

"Buka bra nya, ya sayang" jawabnya.
Saya juga mengangguk, saya ingin merasa lebih baik. Dengan Cleuc ceucapn membuka bra saya, saya sekarang benar-benar bertelanjang dada. Kembaliku mengisap putingku - meremas payudaraku yang masih kenyal dan perawan,

"Payudara anda bagus, sayangnya tidak ada yang mau yaa", kata Panti Sambil sambil terus meremas dan dipisepi puting saya.

"Bukan Rails ... ahhh ... bagus Rails ... tetap saja ... jangan berhenti," kataku.
Kesenangan adalah pertama kalinya aku merasakannya. Aku melirik Daus dan Cindy, mereka sekarang bermain doggy style. Cindy sedang bermain nungging dan Daus menikamnya dari balik suara erangan dan elf gairahku menjadi gila

"Buka celana kamu ya sayang aku sudah mau ya", Pinta Refal.

"Jangan rel, aku takut", kataku.

"Takut apa itu cinta?", Kata Refal.

"Saya takut hamil," kataku.

"Tidak ada gambar Bayangkan, saya akan keluar dari vagina saya jika sayangku akan bertanggung jawab, percayalah" katanya.

Agen Poker Terpercaya - Saya tidak mengatakan apapun. Refal mulai membuka ritsleting celana saya, saya meninggalkannya sendirian. Segera, dia merosot celana saya ke dalam vagina saya dengan semak yang cukup tebal. Penolakan itu menusuk celana dalamku, aku benar-benar telanjang polos. Membuka kembali seluruh kemeja, kami berdua telanjang.
Tangan Refal masih meremas taktikku.

Saat itu saya sempat melirik Daus dan Cindy, ternyata mereka melakukan hubungan seks anal, Cindy mengatakan pernah melakukan hubungan seks dubur. Rupanya aku melihat Titit Daus bolak-balik di pantat Cindy sementara tangan kiri Cindy mengusap vaginanya yang basah. Erangan mereka menjadi lebih sering. Ralf terus membesarkanku, tangannya mulai merangkak masuk ke rambutku.

Lalu salah satu jarinya dimasukkan ke dalam vagina saya

"Ah ... sakit, lambat, Fal ...", aku berteriak saat jari ku masuk ke dalam vagina.
Penutup sedikit mengeluarkan jari-jari saya dan bermain di bibir feminin saya tak lama kemudian vagina saya basah,

"Fal, isep dong saya" jawabnya sambil menyodorkan Titit ke wajahku.

"Ah ... enggak ah" kataku menolak.

"Benci itu? Mine bersih kok dong dong sayang, Cindy hanya berani tuh", memohon Refete memelas.
Saya ragu untuk menahan Titit Refal. Ini adalah pertama kalinya saya memiliki seorang pria. Itu sulit dan sulit. Titit Refal pun berdiri tegang rupanya.

"Come dong Citra sayang" permintaan refal lagi.
Lalu, sambil meletakkan Titit ke dalam mulutku, aku membiarkan Titit duduk sementara aku berpikir. Yuck, kenyal

"Suck dong sayang saat kamu makan permen" Refal mengajariku.
Lalu pelan-pelan dengan tegukan, saya kujilati Titit kepala dengan lidah saya dari waktu ke waktu saya merasa senang mengisap kuisep keras, suction kusedot, dan kujilati. Kemudian saya mengembalikan Titit ke dalam mulut saya dan mendengar pengulangan Palsu berulang kali.

"Sss ... Aghhh ... Oughhh ... baik sayang pergi ...", mengerang Refal.
Dengan tangkapan dengan tangan cepat terus menyeka pussy saya. Sekarang tidak sakit lagi sekarang, mungkin basah saya sangat senang mengisap Tit Refal dan tetap merokok, dan kujilati, ih ... bagus juga, saya rasa tiba-tiba Refal menarik Tititnya dan mengarahkannya ke vagina saya saya mengundurkan diri. Kemudian Refal menempatkan Titit dan lolos, lalu Refal mengolesi tangannya dengan air liur.
Setelah itu, tangan Refal menggosokkan Tititnya dan sekali lagi mencoba memasukkan Titit ke dalam lubang vagina saya, saat kepalanya masuk ke vagina saya, saya berteriak,

Agent Poker - "Aow ... Oh, Pain Rails, perlahan dong" kataku.
Gairah meningkat. Saya ingin merasakan lebih banyak kenikmatan. Memindahkan gerakan Tititnya ke dalam pussy saya perlahan terasa kencang pussy saya saat titit kepala ke dalamnya. Ulangi lagi stomping Tititnya sehingga semua tetesan ke dalam pussy saya.

"Aouw ... Sss ... Rails", kataku.
Kembalinya diam sejenak untuk memberi saya waktu untuk menenangkan diri dari rasa sakit.

"Quiet Cit, segera kamu akan terbiasa dengan hal itu" katanya.
Lalu Perlahan Ganti Tititnya shuffle di memek saya. Masih terasa sedikit mencekam Tegang Aneh Aneh, rasa sakitnya tidak terasa lagi, ada sedikit kesenangan.

"Terus Lacak, Jaga Sss ... Aghhh ... bagus", kataku.

Aku melirik Daus dan Cindy masih menyodomi. Bagaimana seks anal terasa benar, saya pikir Daus mulai goyah. Goyangku lebih melelinjang.ah itu bagus .. dunia yang mencoba dari dulu, kataku pada diri sendiri.

Terasa seperti ada sesuatu yang ingin saya hapus dari memekku apapun itu,

"Berhati-hatilah ingin keluar?", Kata Palsu.

"Aghhh ... iya aku mau keluar ..." kataku.

Poker Agen - Segera ada cairan hangat dari vagina saya. Sisi terus menggetarkan Tititnya yang kuat juga pacarku, pikirku.

"Satu nol, Sayang," kata Refal sambil tersenyum.

Kemudian Refal mengeluarkan Tititnya, saya sedikit kecewa,

"Mengapa Fal dihapus ..." tanyaku.

"Kami mencoba gaya doggy, sayang" jawabnya sambil membawa saya ke posisi seperti kencing anjing.

Kemudian Refal menikam Tititnya lagi sekarang tubuh saya mengguncang sebuah letusan dahsyat yang meletus dari Cindy dan Daus, telah mencapai puncaknya saya melihat keringat mengalir dari kedua tubuh mereka, dan akhirnya mereka puas dengan keduanya. Hampir tiga kali keluar Refal terlihat Tidak apa-apa dia terus mengocok Tititnya di vagina saya.

Kira-kira jam saya mengatur kekacauan dengan Refal, tapi sepertinya Refal belum menunjukkannya selesai. Saya juga sangat lemes kemudian Refal melepas lagi Tititnya dan mengambil baby oil yang tersedia di dekat kakinya. Saya ingat baby oil digunakan untuk menempa pantat Cindy ketika saya ingin menyodomi. Apakah saya menginginkan Sodomized Refal?

"Ingin melakukan Rails" saya bertanya penasaran "

"Seperti Cindy dan Daus, Citra aku ingin menyodokmu sayang" jawabnya.
Sebenarnya aku takut, tapi didorong oleh hasrat dan hasratku untuk disodomi, aku membungkamnya saat Refal mulai mengolesi pantatku dengan minyak bayi. Tak lama kemudian, Titus Titus yang keras yang diarahkan ke pantatku lagi ke kepala Titisan Titisan sepertinya mulai merangkak dari lubang pantatku,

"Aduuuh sakit rails" kataku saat Titit mulai masuk pantatku.

"Rasa sayang yang menyakitkan juga tidak menyakitkan," kata Refal, menepuk sepotong Titit seluruhnya ke pantatku.

"Aow ... Aduh, sayangku sedih," kataku lagi.

"Cit tenang, aku akan baik-baik saja ... aku sangat kecanduan sekarang," kata Cindy, membelai rambutku dan menghiburku.

"Apakah Anda sering disodomi, Cin?" Aku bertanya.

"Gee sudah tidak sering lagi hampir setiap hari terkadang saya minta abis yang tenang, biar saya coba lagi pacar anda akan ketagihan untuk pergi ...", kata Cindy sembari mengatakan Refal mencoba lagi.

Refal mendorong Titit kembali sehingga benar-benar runtuh ke pantatku. Merasa terjepit di pantatku.

"Saya benar-benar merasa seperti kayak kayak kayak tapi tidak begitu bagus, kalau lagi mens masih bisa dientot hi hihi" kata Cindy.

Aku diam, sakit jika disodomi. Refal mulai mengocok Tititnya di pantatku,

"Perlahan, Rail masih sakit" aku memohon pada Refal.

"Ya ya ya ya ya," katanya.

"Cin ... aghhh ... bagus", kataku.

"Ayo Fal, kocok, kembalikan aku ke vagina, biar rasa sakitnya hilang dengan gembira," kata Cindy saat Refal.
Benar sekarang rasa sakit tidak timbul lagi hanya enak,

"Hai sayang jika ada lubang kosong yang ingin Anda gunakan? Mungkinkah itu Refal? Lubang ini digunakan oleh pacarku Daus" kata Cindy.

"Bagaimana saya mendapatkan foto itu? Saya sangat senang saya memeriksa ulang," Cindy memohon.

"Ughhh ... Sss ... Ahhh ... jangan ..." kataku.

"Tidak peduli fotonya, cintai dirimu sayang, saya Rela kok kok", kata Panti.
Lalu tiba-tiba Daus merayap di bawahku dan menciumku di debu. Tititnya dipegang oleh Cindy dan diarahkan ke pussy saya. Dengan sekali tekan, Titit masuk ke dalam vagina.

"Ja ... ja ... tidak ..." kataku.
Saya ingin menolak dan berteriak tapi tapi terlambat, Titit sudah masuk ke dalam vagina saya. Jadilah aku dialihkan dan disodomi. 30 menit Daus dan Refet mengocok Titit saya. Aku hanya lemes sekali sekali fucked sudah di tanganku tidak cukup kuat untuk menopang tubuhku. Kakiku sangat lemes. Kesenangan itu sendiri tidak adaduanya.aku sebenarnya senang bisa dimasukkan ke dalam cara ini tapi mungkin kali ini kurang siap.

bandarpokerterpercaya - Saya keluar dua kali sebelum Daus melepas Tititnya dan memasukkan Tititnya ke mulut Cindy. Cindy membawa Titaus Daus dengan sukacita. Kemudian Refal melakukan hal yang sama, taFalya saya ragu-ragu untuk menghirupnya, tapi sekali lagi rasa keselarasan dalam diri saya membuat saya ingin menikmati refalcation. Lingkaran itu memuntahkan palsu di mulutku dan menelannya.
Huhhh ... rasanya asin dan sedikit curiga setelah tititnya bersih, Refal melepas Tititnya dan menciumku yang sedang mengetuk tikar.

"Terima kasih sayang, saya sangat puas hari ini, saya mencintaimu sayang", katanya pelan.

Saya hanya diam sambil merasakan kesenangan baru yang pertama saya rasakan. Tubuh saya sangat lemes yang saya lihat di seprai ada titik merah. Darah keperawanan saya dan mungkin bercampur dengan sedikit darah dari pantatku yang mungkin juga robek oleh Titit Refal. Aku mencoba duduk, ah masih sakit di kedua lubang itu, lalu aku menangis di pelukan Refal.

"Fal, aku tidak perawan lagi sekarang tidak tinggalkan aku yaa", kataku pada Refal.
Aku melihat Cindy dan Daus tidur telanjang di telanjang.

"Ya sayang aku lebih cinta sama kamu aku janji enggak akan meninggalkanmu tapi kamu harus janji yaa" katanya.

"Bener Fal? Anda tidak meninggalkan saya? Tapi apa janji itu?" Tanyaku balik.

"Janji, kita akan mengulanginya lagi aku benar-benar ketagihan dengan cewek yang sama dan juga pantatmu, sayang," kata Refal sambil membelai rambutku.
Saya diam, saya juga ingin lagi saya juga kecanduan kata-kata saya di hati saya.

"Janji ya sayang" katanya lagi mendesak saya. Aku hanya mengangguk.

"Jangan menangis sekarang kamu mau pulang atau mau istirahat dulu?", Tanya Refal.

"Saya hanya istirahat aja sayang yah, saya terbangun yah yah", kataku lemah.

"Ya sayang ... emuaaachhh ...", kata pria tuli saat ia mencium dahiku.
Lalu aku tertidur saat memeluk dengan Refal. Ternyata seks itu sangat lezat dan membuat saya ketagihan. Ceritanya singkat karena pada saat itu kita terlalu sering berhubungan seks dimana saja, asalkan ada kesempatan. Hubungan kita-bahkan sekarang masih berlanjut, sekarang kita kuliah dan hari kita penuh dengan seks tanpa bosan.